TRANS TV - Cara Mengatasi Konflik yang Bijaksana dan Adil Menurut Ajaran Islam | Konflik adalah bagian yang tak terpisahkan dari interaksi sosial kita. Islam menawarkan panduan yang jelas tentang cara mengatasi konflik dengan fokus pada perdamaian dan keadilan. Inti dari penyelesaian perselisihan dalam Islam adalah usaha untuk mendamaikan kedua belah pihak secara adil.

Seperti yang diungkapkan dalam Al-Qur'an surat Al-Hujurat ayat 10, "Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah kedua saudaramu (yang bertikai) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu dirahmati."

Ayat ini mengingatkan kita bahwa setiap muslim adalah saudara, sehingga mendamaikan pertikaian menjadi kewajiban iman untuk menjaga persaudaraan dan meraih rahmat Allah SWT. Dengan demikian, cara mengatasi konflik dalam Islam bukan hanya sekadar tindakan sosial, tetapi juga merupakan panggilan spiritual untuk memelihara keutuhan umat.

Contoh nyata dari cara mengatasi konflik ini bisa kita lihat dalam keteladanan Rasulullah Muhammad SAW. Dalam berbagai momen penting seperti Perjanjian Hudaibiyah dan upaya mendamaikan suku Aus dan Khazraj, Nabi Muhammad SAW menunjukkan bahwa kunci untuk mengatasi konflik terletak pada kesabaran, kebijaksanaan (hikmah), dan mengutamakan kebaikan bersama (maslahat). 

Beliau selalu mengedepankan dialog, negosiasi, dan mediasi, serta menghindari kekerasan kecuali dalam keadaan terpaksa untuk membela diri. Sabda Rasulullah SAW tentang pentingnya mengendalikan amarah menjadi pedoman praktis bahwa kekuatan sejati terletak pada penguasaan diri. "Bukanlah orang yang kuat itu yang pandai bergulat, tetapi orang yang kuat adalah yang dapat mengendalikan dirinya ketika marah." (HR. Bukhari dan Muslim)

Photo by Dirk van Wolferen on Unsplash