Kajian Hati

Menjadi Istri Sholihah, Meraih Keistimewaan di Surga

Kajian Hati
CLOSE
SHARE

TRANS TV - Menjadi Istri Sholihah, Meraih Keistimewaan di Surga | Dalam ajaran Islam, menjadi istri sholihah adalah sebuah gelar yang sangat mulia dan memiliki dampak yang mendalam bagi keberkahan rumah tangga. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam menekankan betapa berharganya posisi ini dalam sabdanya, "Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita sholihah" (HR. Muslim). 

Kemuliaan menjadi istri sholihah terlihat dalam karakter yang taat pada syariat. Seorang istri sholihah berusaha untuk menyenangkan suami, baik dari segi penampilan maupun akhlaknya. Ia juga patuh dalam kebaikan dan menjadi penjaga amanah yang dapat diandalkan atas diri dan harta suaminya saat ditinggalkan. 

Menjadi istri sholihah bukan hanya soal kesalehan pribadi, tetapi juga tentang peran aktif sebagai mitra yang menciptakan ketenteraman (sakinah) dan menjadi penopang yang kuat untuk mewujudkan keluarga yang diridhai Allah.

Impian tertinggi dalam perjalanan menjadi istri sholihah adalah meraih janji Allah berupa kedudukan istimewa di kehidupan akhirat. Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Ibnu Hibban menyatakan bahwa jika seorang wanita melaksanakan shalat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan, menjaga kehormatannya, dan menaati suaminya, maka ia akan dijamu masuk surga dari pintu mana pun yang ia inginkan. 

Lebih dari itu, istri yang setia dan taat di dunia akan dipersatukan kembali dengan suaminya di Jannah sebagai bidadari utama yang mulia. Kedudukan ini bahkan disebutkan memiliki keutamaan yang sangat tinggi, di mana istri sholihah dari kalangan manusia dikatakan lebih cantik dan mulia daripada bidadari surga, karena kemuliaannya diperoleh melalui jerih payah ibadah, ujian, dan ketakwaan di dunia.

Photo by Ayoub Galuia